Gandeng Pemdes dan Puluhan Warga, GIR Gelar Baksos di 3 Lokasi Sekaligus
![]() |
Pemerintah Desa bersama warga/SastraNusa.id/Fauzi |
SastraNusa.id, Gresik – Semangat kebersamaan menyatu di Desa Ketanen, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik, saat Green International Resource Recycling Grup (GIR) menggandeng Pemerintah Desa (Pemdes) dan warga setempat untuk menggelar bakti sosial. Kegiatan itu berlangsung pada Jumat 15 Agustus 2025, dengan fokus membersihkan tiga titik penting yang memiliki peran dalam aktivitas warga.
Ketiga lokasi tersebut memiliki nilai strategis. Satu di antaranya menjadi tempat finis lomba gerak jalan se-Kecamatan Panceng yang berlangsung beberapa hari lalu. Lokasi kedua adalah titik berkumpulnya para penonton gerak jalan. Sementara titik terakhir merupakan akses khusus petani menuju lahan pertanian, jalur yang sehari-hari menjadi penunjang roda perekonomian desa.
Diketahui kegiatan ini, tak hanya sebatas membersihkan lingkungan. Baksos tersebut juga menjadi momentum memperkuat sinergi antara komunitas, pemerintah desa, dan warga. Dukungan yang datang dari semua unsur membuat pelaksanaan baksos berjalan cepat dan tepat sasaran.
Manager Offline GIR wilayah Ketanen, Edi Kusnianto, menjelaskan bahwa pihaknya memilih titik-titik strategis tersebut berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan. Salah satunya adalah area parkir WGP Ketanen, yang beberapa hari sebelumnya menjadi tempat berakhirnya lomba gerak jalan.
"Sementara satunya lagi di sepanjang jalan raya Ketanen, yaitu, lokasi penonton gerak jalan belakangan hari terakhir," katanya.
Menurut Edi, kolaborasi yang terjalin dengan Pemdes dan masyarakat membuat target pembersihan dapat tercapai tepat waktu. Bahkan, semua lokasi selesai dibersihkan sebelum adzan Jumat berkumandang.
"Dari Pemdes juga ada Pak Lurah Ketanen yang ikut terjun lokasi, bahkan membantu kami dalam membersihkan lingkungan yang menjadi target hari ini," ungkapnya.
![]() |
Pemerintah Desa dan anggota GIR/SastraNusa.id/Fauzi |
Kepala Desa Ketanen, Mohammad Rofik, memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan GIR. Menurutnya, keberadaan GIR membawa dampak positif bagi lingkungannya. Ia menilai gerakan menjaga kebersihan yang dilakukan GIR memberikan nilai tambah bagi desa, terutama dalam membangun kesadaran masyarakat.
"Kami ucapkan banyak terimakasih kepada aktivis GIR, dimana eksistensi dalam menjaga lingkungan belakangan ini sangat luar biasa," tutur Rofik.
Rofik juga mengungkapkan, bahwa Pemdes telah memberikan dukungan fasilitas kepada GIR. Salah satu bentuknya adalah penyediaan kantor yang dapat digunakan untuk merancang berbagai kegiatan kebersihan dan lingkungan.
"Kami telah memfasilitasi GIR, yakni kantor sebagai tempat merancang kegiatan yang ada di lokasi tersebut," imbuhnya.
Bagi Rofik, kerja sama ini bukan sekadar membersihkan sampah, tetapi juga mengedukasi masyarakat untuk menjaga lingkungan secara berkelanjutan. Maka kedepannya dia berharap, GIR dapat terus mendorong perubahan perilaku warga agar lebih peduli terhadap Kebersihan lingkungan.
"Semoga GIR selalu memberikan dampak positif bagi warga terutama soal lingkungan dan kebersihan," paparnya.
Sekedar diketahui, bahwa baksos ini juga memperkuat pesan tentang kebersihan adalah tanggung jawab bersama. Warga terlihat aktif terlibat, mulai dari pelajar, petani, hingga tokoh masyarakat. Beberapa di antaranya bahkan membawa peralatan kebersihan sendiri, sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan ini.
Suasana baksos semakin hangat dengan keterlibatan langsung pejabat desa. Lurah, perangkat desa, dan perwakilan GIR terlihat berdampingan memungut sampah dan menyapu jalan. Momen ini memberikan gambaran nyata bahwa kolaborasi antara berbagai pihak mampu menghasilkan hasil yang signifikan dalam waktu singkat.
Pihak GIR menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara rutin. Dengan begitu, selain kebersihan lingkungan tetap terjaga, hubungan sosial antara perusahaan, pemerintah desa, dan warga pun semakin erat. Kegiatan kolaboratif semacam ini diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Gresik.
![]() |
Suasana kerja bakti sosial/SastraNusa.id/Fauzi |
Dukungan masyarakat terhadap kegiatan GIR di Ketanen juga menunjukkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan bukan sekadar slogan.
Kegiatan bakti sosial ini menandai satu langkah kecil menuju perubahan besar. Kebersamaan yang ditunjukkan pada 15 Agustus 2025 menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas sektor mampu memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Dengan dukungan dan komitmen bersama, Desa Ketanen berpotensi menjadi contoh desa bersih dan berwawasan lingkungan di Kabupaten Gresik.*
Penulis: Zuhdi Swt / Editor: Fauzi
Tidak ada komentar untuk "Gandeng Pemdes dan Puluhan Warga, GIR Gelar Baksos di 3 Lokasi Sekaligus"