SMAN 1 Sungai Limau Ukir Prestasi, Harumkan Sumbar

Foto: Nazra seorang siswa SMAN 1 Sungai Limau yang Menjuarai Ajang Duta Genre Tingkat Provinsi dan akan Maju ke Tingkat Nasional/SastraNusa.id/Jeki Arianto

SastraNusa.id, Padang Pariaman – Gemuruh ombak pantai barat Sumatera seolah menjadi saksi bisu perjalanan sebuah sekolah yang tak henti mencetak prestasi. SMAN 1 Sungai Limau, meski terletak di wilayah pesisir Padang Pariaman, terus memancarkan sinar kebanggaan. Di tengah keterbatasan infrastruktur, semangat anak-anak didik tak pernah padam.

Nama SMAN 1 Sungai Limau mulai dikenal luas berkat konsistensinya melahirkan siswa-siswi berprestasi di berbagai bidang. Tekad kuat, dedikasi guru, serta dukungan orang tua menjadi fondasi yang menguatkan langkah sekolah ini. Kini, satu per satu anak muda dari sekolah tersebut melesat ke panggung nasional.

Nazra atau yang akrab disapa Rajes, menjadi contoh nyata perjuangan yang berbuah manis. Pemuda ini tak hanya dikenal di tingkat kabupaten, tapi juga telah mengharumkan nama Sumatera Barat dalam ajang nasional. Ia terpilih sebagai Duta SMA mewakili provinsinya dalam kegiatan yang digelar oleh Direktorat SMA Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia.

"Ini merupakan kebanggaan besar bagi sekolah dan juga daerah. Nazra bukan hanya membawa nama sekolah, tapi juga membawa semangat anak muda Padang Pariaman ke tingkat nasional," ujar salah satu guru pembimbing yang mendampingi proses seleksi Nazra sejak awal.

Sebelum menginjakkan kaki di tingkat nasional, Nazra telah melalui berbagai tahap yang tidak mudah. Ia lebih dulu menjuarai ajang Duta Genre Kabupaten Padang Pariaman. Perjalanan berlanjut ke tingkat provinsi, di mana dirinya bersaing dengan 19 perwakilan dari kabupaten dan kota lainnya. Dari persaingan ketat itu, Nazra sukses meraih peringkat keempat se-Sumatera Barat.

Tak berhenti sampai di situ, kepercayaan kembali mengalir padanya. Nazra kini mengemban tanggung jawab sebagai Ketua Forum Anak Kabupaten Padang Pariaman untuk periode 2025 hingga 2027. Jabatan itu menuntutnya menjadi inspirasi sekaligus penyambung suara generasi muda daerahnya.

"Anak-anak ini luar biasa. Di tengah keterbatasan, mereka justru menunjukkan keunggulan dan karakter kepemimpinan yang kuat," kata salah seorang guru di SMAN 1 Sungai Limau yang turut mendukung perjalanan Nazra sejak awal.

Selain Nazra, semangat prestasi juga terpancar dari siswa lain yang lolos menjadi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat kabupaten tahun ini. Tercatat tiga siswa berhasil lolos seleksi ketat, yakni Azriel Falevi dari kelas XI.I, Rio Novryan dari XI.2, serta Febri Lidiya dari kelas XI.4. Ketiganya kini tengah menjalani latihan intensif demi tampil sempurna saat peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Menjadi anggota Paskibra bukan hal mudah. Ini menunjukkan bahwa siswa-siswi kami memiliki kedisiplinan, tanggung jawab, dan semangat nasionalisme yang tinggi," ungkap Kepala SMAN 1 Sungai Limau, Oyong Azis.

Sektor akademik pun tak luput dari sorotan. Pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat provinsi, dua siswa SMAN 1 Sungai Limau kembali mencetak sejarah. Muhammad Akim berhasil melaju dalam bidang Kimia, sementara Zaki Syauqi Kamil tampil di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

"Anak-anak ini telah berjuang keras. Mereka melalui proses seleksi ketat dan pelatihan yang panjang. Lolos ke tingkat provinsi adalah bukti bahwa SMAN 1 Sungai Limau punya potensi akademik luar biasa," terang salah satu pembina OSN yang mendampingi mereka selama pelatihan.

Foto bersama Kepala SMAN 1 Sungai Limau bersama para Juara/SastraNusa.id/Jeki Arianto

Kepala sekolah pun menyampaikan apresiasi tinggi terhadap semangat juang para peserta didik. Bagi Oyong Azis, pencapaian ini bukan sekadar angka atau gelar, tetapi buah dari kerja bersama. Ia menilai keberhasilan anak-anak merupakan hasil dari kolaborasi antara siswa, guru, keluarga, dan lingkungan yang mendukung proses belajar.

"SMAN 1 Sungai Limau akan terus berkomitmen untuk mencetak generasi unggul, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Setiap anak punya potensi, tugas kami adalah membantu mereka menemukannya," ujar Oyong dengan penuh semangat.

Meski sekolah ini tidak berada di pusat kota atau memiliki fasilitas semewah sekolah unggulan lainnya, semangat juangnya mampu menyibak sekat keterbatasan. Anak-anak SMAN 1 Sungai Limau terus membuktikan bahwa lokasi bukanlah penghalang untuk meraih mimpi.

Sekolah yang berdiri di tanah yang dikelilingi laut dan persawahan ini telah berubah menjadi pusat inspirasi baru. Ketekunan siswa, ketulusan guru, serta dukungan masyarakat menjadi fondasi kuat yang membuat SMAN 1 Sungai Limau tetap bersinar.

Kini, SMAN 1 Sungai Limau telah menjelma menjadi simbol harapan bagi generasi muda pesisir. Dalam keterbatasan, sekolah ini ibarat intan dalam lumpur. Tetap berkilau, tak terbenam oleh keadaan. Di masa depan, sinarnya diyakini akan semakin terang, menembus batas dan menyemai inspirasi di seluruh penjuru negeri.

Penulis: Jeki Arianto

Tidak ada komentar untuk "SMAN 1 Sungai Limau Ukir Prestasi, Harumkan Sumbar"